Dalam satu kesempatan rekan dari Sang Penulis pernah bertanya senyaman dan seaman apa kalau kamu bermain judi secara online? Bisa saja kita ditipu oleh para bandar di situs situs tersebut, ketika kita menang lalu bandar lari atau ketika kita menyetor modal lalu bandar ternyata tidak menyediakan permainan sama sekali dan situsnya hanya berupa tampilan UI ( User Interface ) digital yang menyerupai situs situs permainan games taruhan online dengan uang asli dan hanya dapat kamu klik tombol daftar tetapi ikon yang lain tidak dapat kamu klik? Karena situs situs scam penipu semacam itu tidak menyediakan permainan apapun?
Lalu benarkah software yang dibuat oleh para agen tersebut memang disetel sedemikian rupa agar membuat kamu kalah dalam permainan? Bagaimana keamanan dari data data kita sebagai pemain di situs perjudian online apakah akan dibocorkan pula? Kalau dibocorkan apabila bermain tentunya, lebih baik aku mendaftar dengan menggunakan identitas orang lain saja? Sudah lama pertanyaan penting dari rekan Sang Penulis ini menggantung di benak dari Sang Penulis, dan akhirnya setelah Sang Penulis ketika itu memberikan penjelasan penjelasan kepada rekan tersebut ia akhirnya mengerti dan memutuskan untuk bermain.
Kejadian itu terjadi pada tahun 2018, dan hingga kini ia tetap menyalurkan hobinya secara online. Namun pernahkah pertanyaan pertanyaan diatas menggantung di benak kamu sekalian pula? Pertanyaan pertanyaan semacam ini telah membuat gatal jari jemari Sang Penulis untuk menjelaskan kondisi dan situasi yang sebenarnya kepada umum pula.
Disini Sang Penulis akan membahas pertanyaan tersebut satu per satu ya dari segi pengalaman Sang Penulis selama bermain di dunia perjudian online yang ada di internet. Sebagai latar belakang untuk kamu sekalian ketahui, Sang Penulis telah berkecimpung di dunia taruhan online ini dengan menjadi penikmat atau pemain sejak tahun 2010, tentu saja waktu ini bukanlah sebentar untuk mengetahui baik buruknya dan menilai segi keamanan dari situs situs perjudian dan taruhan online. Mari kita bahas dan jawab pertanyaan yang menggantung di benak kalian diatas itu satu per satu.
- Pemain ditipu dan ketika menang, agen tidak akan menyetorkan hasil kemenangan pemain karena permainan via internet.
Hello, Gaess? Logika yang tidak sehat dan kurang piknik ini tidak akan membawa kamu kemanapun. Kamu akan terus diam di tempat karena terkungkung mindset dari bangsa yang terjajah hingga terus menaruh curiga setiap kali menemukan hal baru. Pendapat ini dikemukakan oleh psikolog psikolog terkenal dari belahan dunia Barat. Mereka di belahan dunia barat selalu menjadi pelopor di dunia teknologi, industri karena berani mencoba hal baru tetapi tentu saja hal itu dilakukan tetap mencari solusi untuk mencegah dirinya terjebak dalam kesalahan yang merugikan.
Ingat, masa sekarang ini adalah era dimana pelanggan adalah raja. Mengapa pelanggan menjadi raja? Karena informasi akan tersebar luas secara cepat, kamu cukup meraih jari kamu lalu sebarkan agen yang berkelakuan buruk dan menipu dengan cara tersebut. Ada banyak forum underground untuk melaporkan agen agen semacam ini, bahkan pada forum forum tersebut ada ada fitur fitur rating yang dapat membuat situs situs agen tersebut bangkrut apabila banyak review dan rating negatif dari para user yang bermain. Disini apakah menurut kamu para agen yang telah mengeluarkan modal besar tersebut berani untuk melakukan hal tersebut dengan tidak membayarkan kemenanganmu yang hanya sekian ratus ribu maupun jutaan?
- Keamanan data kita ini dibocorkan jadi lebih baik mendaftar dengan menggunakan identitas orang lain saja
Wah mengenai pernyataan yang ini, Sang Penulis hanya dapat berkomentar silahkan saja kalau ingin seperti itu. Tetapi jangan salahkan para agen penyedia jasa taruhan online andaikan hasil kemenangan kamu dibawa kabur oleh orang tersebut karena terkadang ada bonus bonus yang akan ditransferkan langsung ke rekening tersebut tanpa harus kamu melakukan pencairan sendiri. Ingat, motto pelanggan adalah raja?
Apabila data kamu dibocorkan tentu yang rugi disini adalah para agennya sendiri. Nama besarnya akan rusak, dan para member dari agen tersebut tentu saja sudah tidak mempercayainya kembali dengan memilih bermain di situs situs milik agen yang lain.
- Software pada permainan taruhan online ini didesain sedemikian rupa agar kamu mengalami kekalahan
Terkadang Sang Penulis ingin menertawakan pernyataan pernyataan semacam ini karena umumnya kalimat kalimat tersebut hanya keluar dari bibir pemain yang kalah saja, bila pemain tersebut menang ia akan diam dan berfoya foya tanpa menerapkan manajemen keuangan yang baik. Sudah banyak artikel yang membahas manajemen keuangan, tips dan trik untuk para penggemar permainan judi online di internet.
Belum lagi apabila benar software didesain agar pemain selalu kalah, siapa yang ingin terus bermain di situs situs judi online kembali? Trendnya mungkin akan heboh tetapi tidak akan lama karena semua orang yang mencoba permainan ini kalah dan merasa ini bukanlah bentuk investasi yang baik dan mendatangkan profit. Dalam permainan poker yang merupakan multiplayer, kekalahan anda adalah kemenangan bagi orang lain.
Agen mengambil keuntungan dari potongan potongan kecil yang dikenakan, kalau menurut kamu itu kecil coba kamu kalikan seribu, puluhan ribu dan itu terjadi setiap hari apakah jumlahnya tetap kecil? Agen di permainan tidak perlu untuk menipu uangmu hanya demi kemenangan sesaat, tapi agen tetap saja membutuhkan fee dari kalian semua agar menjaga jasanya tetap berjalan lancar dan tersedia untuk kamu.
- Ada situs scam penipu yang tidak menyediakan permainan, atau permainannya disetting membuat kamu kalah
Benar, kalau ini Sang Penulis setuju maka dari itu bermainlah di situs situs yang berlisensi dan berada di halaman pertama dari pencarian google. Karena lisensi itu para agen beli dengan modal yang besar, hingga tidak mungkin mereka bermain main dalam menyediakan jasa mereka
